Bedak merupakan produk yang biasa digunakan pada tubuh bayi setelah selesai mandi. Bedak ini akan berfungsi untuk menjaga kelembapan tubuh bayi dan membuatnya wangi. Bedak yang dipakai juga tidak boleh sembarangan, harus khusus yang memang diformulasikan untuk bayi.
Bagi sebagian orang mungkin memilih bedak bayi bukan menjadi perkara yang sulit, karena banyaknya produk bedak bayi yang telah terjual bebas di pasaran. Namun harus dipastikan, bedak bayi yang Mama pilih memiliki klaim hipoalergenik, bebas talc dan bahan kimia, ya.
Kulit bayi yang masih sangat sensitif dan lembut rentan mengalami iritasi. Karena itu, bedak hipoalergenik akan membantu mencegah reaksi iritasi pada kulit bayi akibat alergi.
Sementara, talc merupakan kandungan racun yang berbahaya. Apabila ini tidak sengaja terhirup oleh bayi, dampaknya pada gangguan pernapasan hingga kematian. Kandungan zat adiktif bahan kimia juga demikian.
Selain memilih produk bedak bayi yang tepat, Mama juga harus mengetahui cara mengaplikasikannya. Tuangkan terlebih dulu bubuk bedak pada telapak tangan. Pastikan untuk melakukannya dengan berhati-hati, agar tidak terhirup oleh bayi.
Jika bedak sudah ada di telapak tangan, usapkan bedak secara lembut pada kulit bayi menggunakan tangan yang lainnya. Hindari area dekat mata, hidung, dan mulut agar bubuk bedak tidak masuk ke dalamnya. Serta, tidak usah terlalu tebal mengaplikasikannya, secukupnya saja agar tubuh bayi terasa nyaman.
Hindari untuk mengaplikasikan bedak di area kemaluan secara langsung. Hal ini bisa membuat rasa gatal dan timbul iritasi. Gunakan bedak di area perut, dada, dan punggung saja. Setelah menggunakannya, simpan bedak dan jauhkan dari jangkauan anak-anak agar tidak berbahaya ya, Ma.
Recent Comments