Menjamurnya produk perawatan dan kecantikan dengan teknologi canggih saat ini, cukup menggeser keberadaan berbagai perawatan ala tradisional. Pasalnya, produk-produk ini diyakini memiliki kualitas premium dan mampu memberikan hasil baik yang instan sehingga banyak orang mulai berpindah untuk menggunakannya.
Salah satu yang menunjukkan fase ini adalah minyak rambut. Umumnya, minyak rambut memang diproses secara tradisional dengan bahan berupa rempah-rempah dan dedaunan. Kini minyak rambut kurang diminati, karena mungkin mereka tidak menyukai aroma rempah yang akan tertempel terus selama seharian.
Namun hal ini berlawanan dari temuan sebenarnya, Hellow Giggles menulis, penyebab minyak rambut kurang banyak peminat adalah efek yang ditimbulkan saat pemakaian. Minyak akan membuat rambut seharian terlihat basah dan lepek.
Begitupun cara menghilangkannya dari rambut dan kulit kepala juga susah. Terutama minyak rambut yang memiliki kandungan seperti castor oil, perlu keramas dengan sampo dulu agar benar-benar hilang. Terlihat seperti sangat ribet, ya?
Tapi, jangan buang dulu minyak rambut yang kamu miliki. Karena tak hanya berfungsi untuk menata rambut, penggunaan minyak rambut ini penting bagi kesehatan rambut karena mengandung bahan-bahan untuk menutrisi rambut. Berikut tips menggunakan minyak rambut agar hasilnya maksimal.
– Cukup setetes untuk batang rambut
Tak perlu banyak saat menggunakan minyak rambut. Karena ini bisa membuat rambutmu menjadi lepek. Gantilah pemakaian hanya dengan cukup 1-3 tetes untuk setiap bagian rambut. Minyak ini akan berfungsi sebagai sealant untuk mempertahankan kelembapan rambut.
– Hindari penggunaan di akar rambut
Usahakan tidak mengaplikasikan minyak rambut ke bagian akar rambut. Tekstur minyak yang kental akan mengurangi kualitas penampilan rambutmu. Cukup gunakan minyak pada bagian tengah batang hingga ujung rambut. Dengan begitu, hal ini akan menyehatkan rambut dan mencegahnya dari rambut bercabang.
Recent Comments